Aktor pemeran Si Doel sekaligus sutradara dan penulis skenario, Rano Karno mengaku sempat merasa kesulitan ketika menulis naskah untuk film "Akhir Kisah Cinta Si Doel", yang telah rilis bulan ini.

Saat ditemui usai penayangan perdana film itu di Jakarta, Kamis (23/1) malam, ia bahkan mengaku terlalu terbawa perasaan sehingga membuatnya rehat menulis naskah itu hingga enam bulan lamanya.

Baca juga: Rano Karno siapkan program "I-Pop" jika melaju ke Senayan

"Saya cukup baper (ketika menulis). Di lima menit awal itu emosinya tinggi banget dan bikin saya enam bulan enggak bisa nulis, enggak tahu mau dilanjutin gimana (ending-nya)," kata Rano.

Hal itu lalu membuatnya untuk meminta masukan dari para lawan mainnya, yakni Maudy Koesnaedi (Zaenab) dan Cornelia Agatha (Sarah) untuk membantu menyusun cerita film pamungkas tersebut.

"Maudy dan Lia berperan banyak (dalam penyusunan cerita). Karena trilogi ini berkesinambungan, saya minta masukan dari Lia dan Maudy karena ini juga kisah mereka," kata mantan Gubernur Banten itu.

Rano bercerita bahwa ia menerima pandangan dari masing-masing karakter yang telah melekat pada kedua aktris kondang itu.

Walaupun ia menilai akhir dari trilogi ini akan menimbulkan reaksi beragam dari para penggemarnya, aktor terbaik FFI 1990 itu mengaku lega dan puas dengan film terbarunya ini.

"Setelah 27 tahun perjalanan dari tahun 1992, akhirnya semua harus happy, walaupun (kebahagiaan) itu tak semuanya ya bisa dimiliki. Cukup melegakan," ujarnya lebih lanjut.

Rano yang juga menjadi produser dalam film itu juga mengatakan banyak mendapat pesan dari para penggemar yang penasaran mengenai akhir dari Si Doel yang telah berjalan selama 27 tahun.

Sementara itu, "Akhir Kisah Cinta Si Doel" merupakan trilogi terakhir dari "Si Doel The Movie". Dalam film ini, Doel akhirnya akan memilih siapa yang akan menjadi pendampingnya.

Seri terakhir film "Si Doel" ini, masih diperankan oleh Rano Karno, Cornelia Agatha, Maudy Koesnaedy, Mandra, Aminah Cendrakasih, Suti Karno, Rey Bong, Ahmad Zulhoir, Adam Stardust, Wizzy, dan Maryati.

Film garapan Falcon Pictures dan Karnos Film itu telah tayang di bioskop pada 23 Januari.
 

Pewarta: Arnidhya Nur Zhafira

Editor : Akung


COPYRIGHT © ANTARA News Sumatera Utara 2020