Usai acara serah terima jabatan Kepala Kepolisian Daerah Sumatera Utara (Kapoldasu) dari Komjen Agus Andrianto, kepada Irjen Martuani Sormin di markas Polda Sumut di Jalan Sisingamangaraja, Sabtu (28/12), Kapolda baru menyampaikan menargetkan pemberantasan Narkoba dan kejahatan jalanan .
“Hal ini adalah harapan baru bagi pemberantasan Narkoba di Sumatera Utara,” ujar pakar komunikasi yang juga dosen Sekolah Tinggi Ilmu Komunikasi “Pembangunan” (STIK-P) Medan Dr Dedi Sahputra, MA di Medan, Selasa (31/12).
Menurutnya, harapan baru dimaksud bukan berarti apa yang dilakukan selama ini oleh Polda Sumut adalah sesuatu yang salah, namun merupakan peningkatan dari apa yang telah dilakukan.
Dengan demikian kinerja Polri dari ke hari terus meningkat dalam rangka memberikan pelayanan Kamtibmas di tengah masyarakat.
“Ketika Kapolda menargetkan pemberantasan Narkoba dan kejahatan jalanan secara khusus, maka ini adalah sesuatu yang menggembirakan bagi masyarakat Sumatera Utara,” ujar pengurus Persatuan Wartawan Indonesia (PWI) Pusat ini.
Dr Dedi mengatakan, Narkoba telah menjadi persoalan di masyarakat yang sangat meresahkan karena dapat merusak semua sendi-sendi masyarakat.
Para generasi muda sudah banyak yang rusak fisik dan mentalnya karena terpapar dampak Narkoba.
“Sudah selayaknya masyarakat menyambut gembira dan mengapresiasi komitmen Kapolda Sumut untuk menargetkan pemberantasan Narkoba dan kejahatan jalanan,’ sebutnya.
Kejahatan Narkoba, sebutnya, telah dilakukan dengan terorganisir dan melibatkan berbagai pihak sehingga seolah-oleh distribusi peredarannya tidak pernah berhenti.
Karena itu dengan komitmen untuk menargetkan pemberantasan Narkoba di Sumatera Utara adalah suatu tindakan yang tepat dan perlu mendapatkan dukungan penuh dari masyarakat Sumatera Utara.
Akan halnya kejahatan jalanan, juga merupakan hal penting lainnya karena dapat mengganggu rasa aman masyarakat. Terutama kejahatan begal yang seringkali bertindak brutal dan mengancam jiwa masyarakat pengguna kendaraan yang menjadi korbannya.
Komitmen untuk menuntaskan kasus-kasus menonjol dalam kejahatan jalanan akan dapat memberikan rasa aman bagi masyarakat dan memberikan efek jera baru para penjahat untuk melakukan aksinya.
Target pemberantasan Narkoba dan kejahatan jalanan Kapolda Sumatra Utara, Irjen Martuani Sormin, adalah sesuai visi dan misi Kapolri. Komitmen tersebut dilakukan demi mengurangi ketakutan masyarakat yang selama ini menjadi korban.
COPYRIGHT © ANTARA News Sumatera Utara 2019
“Hal ini adalah harapan baru bagi pemberantasan Narkoba di Sumatera Utara,” ujar pakar komunikasi yang juga dosen Sekolah Tinggi Ilmu Komunikasi “Pembangunan” (STIK-P) Medan Dr Dedi Sahputra, MA di Medan, Selasa (31/12).
Menurutnya, harapan baru dimaksud bukan berarti apa yang dilakukan selama ini oleh Polda Sumut adalah sesuatu yang salah, namun merupakan peningkatan dari apa yang telah dilakukan.
Dengan demikian kinerja Polri dari ke hari terus meningkat dalam rangka memberikan pelayanan Kamtibmas di tengah masyarakat.
“Ketika Kapolda menargetkan pemberantasan Narkoba dan kejahatan jalanan secara khusus, maka ini adalah sesuatu yang menggembirakan bagi masyarakat Sumatera Utara,” ujar pengurus Persatuan Wartawan Indonesia (PWI) Pusat ini.
Dr Dedi mengatakan, Narkoba telah menjadi persoalan di masyarakat yang sangat meresahkan karena dapat merusak semua sendi-sendi masyarakat.
Para generasi muda sudah banyak yang rusak fisik dan mentalnya karena terpapar dampak Narkoba.
“Sudah selayaknya masyarakat menyambut gembira dan mengapresiasi komitmen Kapolda Sumut untuk menargetkan pemberantasan Narkoba dan kejahatan jalanan,’ sebutnya.
Kejahatan Narkoba, sebutnya, telah dilakukan dengan terorganisir dan melibatkan berbagai pihak sehingga seolah-oleh distribusi peredarannya tidak pernah berhenti.
Karena itu dengan komitmen untuk menargetkan pemberantasan Narkoba di Sumatera Utara adalah suatu tindakan yang tepat dan perlu mendapatkan dukungan penuh dari masyarakat Sumatera Utara.
Akan halnya kejahatan jalanan, juga merupakan hal penting lainnya karena dapat mengganggu rasa aman masyarakat. Terutama kejahatan begal yang seringkali bertindak brutal dan mengancam jiwa masyarakat pengguna kendaraan yang menjadi korbannya.
Komitmen untuk menuntaskan kasus-kasus menonjol dalam kejahatan jalanan akan dapat memberikan rasa aman bagi masyarakat dan memberikan efek jera baru para penjahat untuk melakukan aksinya.
Target pemberantasan Narkoba dan kejahatan jalanan Kapolda Sumatra Utara, Irjen Martuani Sormin, adalah sesuai visi dan misi Kapolri. Komitmen tersebut dilakukan demi mengurangi ketakutan masyarakat yang selama ini menjadi korban.
Editor : Juraidi
COPYRIGHT © ANTARA News Sumatera Utara 2019