Warga Desa Sihepeng V Kecamatan Siabu, Kabupaten Mandailing Natal dihebohkan dengan penemuan mayat dalam kondisi telungkup di kolam persawahan warga di desa itu.
Mayat yang diketahui bernama Amir Husein (45) warga Desa Sihepeng IV Kecamatan Siabu ini pertama kali ditemukan M Idris dan Solahuddin, warga Desa Sihepeng V, Kamis (25/7), sekira pukul 13.00 WIB, di saat mereka hendak membersihkan rumput di sawah milik Datuk Panayungan tersebut.
Melihat ada sesosok mayat yang tidak dikenal, saksi selanjutnya melaporkannya kepada Kepala Desa Sihepeng V dan seterusnya dilaporkan kepada aparat kepolisian.
Kapolres Mandailing Natal melalui Kapolsek Siabu, AKP Antono membenarkan penemuan mayat tersebut.
Berdasarkan informasi dari istri korban Nur Hamidah, korban mengalami penyakit kronis yaitu penderita penyakit ayan atau epilepsi.
Korban selanjutnya dibawa ke Puskesmas Sihepeng untuk dilakukan pemeriksaan luar.
Atas penemuan mayat tersebut personel Polsek Siabu bersama telim Inafis Polres Madina melakukan penyelidikan perihal penyebab kematian korban.
Setelah dilakukan visum et repertum luar di Puskesmas Sihepeng, tidak ditemukan adanya tanda-tanda kekerasan.
COPYRIGHT © ANTARA News Sumatera Utara 2019
Mayat yang diketahui bernama Amir Husein (45) warga Desa Sihepeng IV Kecamatan Siabu ini pertama kali ditemukan M Idris dan Solahuddin, warga Desa Sihepeng V, Kamis (25/7), sekira pukul 13.00 WIB, di saat mereka hendak membersihkan rumput di sawah milik Datuk Panayungan tersebut.
Melihat ada sesosok mayat yang tidak dikenal, saksi selanjutnya melaporkannya kepada Kepala Desa Sihepeng V dan seterusnya dilaporkan kepada aparat kepolisian.
Kapolres Mandailing Natal melalui Kapolsek Siabu, AKP Antono membenarkan penemuan mayat tersebut.
Berdasarkan informasi dari istri korban Nur Hamidah, korban mengalami penyakit kronis yaitu penderita penyakit ayan atau epilepsi.
Korban selanjutnya dibawa ke Puskesmas Sihepeng untuk dilakukan pemeriksaan luar.
Atas penemuan mayat tersebut personel Polsek Siabu bersama telim Inafis Polres Madina melakukan penyelidikan perihal penyebab kematian korban.
Setelah dilakukan visum et repertum luar di Puskesmas Sihepeng, tidak ditemukan adanya tanda-tanda kekerasan.
Editor : Riza Mulyadi
COPYRIGHT © ANTARA News Sumatera Utara 2019