Pembangunan kolam renang Sitataring di kaki bukit Simarsayang dinilai salah perencanaan sehingga saat ini tidak dapat difungsikan lagi.
Mantan Kadis Pemuda Olahraga Pemkot Padangsidimpuan Dilham Lubis, Kamis, mengatakan kolam renang tersebut sebenarnya dapat dipergunakan dalam ajang bergengsi, namun sayang tidak dapat difungsikan.
"Kita beberapa kali mengundang konsultan kolam renang dari Medan untuk merehabnya tapi hasilnya sama saja tidak berfungsi dan tidak dapat dipergunakan, salah perencanaan," katanya.
Ia menyarankan sebaiknya dicari lahan lain untuk membuat kolam renang yang lebih baik, mengingat kehadiran kolam renang yang berstandar sangat dibutuhkan untuk latihan atlet renang.
"Fasilitas untuk atlet juga harus diperhatikan, termasuk kolam renang tempat latihan," kata Dilham yang saat ini menjabat Asisten III Pemkot Padangsidimpuan.
Sementara Kepala Dinas Pariwisata Padangsidimpuan Mahlil Harahap menyebutkan kolam renang tersebut dulunya adalah milik Pemkab Tapsel.
"Dulu itu aset Pemkab Tapsel sebelum diserahkan ke Kota Padangsidimpuan, kita hanya melanjutkan yang ada," katanya.
COPYRIGHT © ANTARA News Sumatera Utara 2019
Mantan Kadis Pemuda Olahraga Pemkot Padangsidimpuan Dilham Lubis, Kamis, mengatakan kolam renang tersebut sebenarnya dapat dipergunakan dalam ajang bergengsi, namun sayang tidak dapat difungsikan.
"Kita beberapa kali mengundang konsultan kolam renang dari Medan untuk merehabnya tapi hasilnya sama saja tidak berfungsi dan tidak dapat dipergunakan, salah perencanaan," katanya.
Ia menyarankan sebaiknya dicari lahan lain untuk membuat kolam renang yang lebih baik, mengingat kehadiran kolam renang yang berstandar sangat dibutuhkan untuk latihan atlet renang.
"Fasilitas untuk atlet juga harus diperhatikan, termasuk kolam renang tempat latihan," kata Dilham yang saat ini menjabat Asisten III Pemkot Padangsidimpuan.
Sementara Kepala Dinas Pariwisata Padangsidimpuan Mahlil Harahap menyebutkan kolam renang tersebut dulunya adalah milik Pemkab Tapsel.
"Dulu itu aset Pemkab Tapsel sebelum diserahkan ke Kota Padangsidimpuan, kita hanya melanjutkan yang ada," katanya.
Editor : Juraidi
COPYRIGHT © ANTARA News Sumatera Utara 2019