Brendan Rodgers ditunjuk menjadi manajer baru Leicester City setelah pelatih asal Irlandia Utara itu menandatangani kesepakatan yang akan berakhir hingga Juni 2022, demikian klub Liga Inggris itu mengumumkan sebagaimana dilansir dari Reuters, Rabu.
Mantan bos Celtic berusia 46 tahun itu telah dikaitkan dengan posisi di Stadion King Power sejak Leicester memecat Claude Puel pada Minggu, menyusul kekalahan memalukan di kandang mereka oleh Crystal Palace dengan skor 4-1.
Ini adalah posisi pertama Rodgers di Liga Inggris sejak dipecat Liverpool pada tahun 2015. Sebelum Liverpool, ia melatih Swansea City, di mana ia sukses mempromosikan pola permainan berbasis penguasaan bola yang terinspirasi oleh minatnya pada sepak bola Spanyol.
"Saya sangat terhormat berada di sini sebagai manajer Leicester City dan akan mendedikasikan hidup saya untuk membuat para fans bangga dengan klub mereka," kata Rodgers dalam sebuah pernyataan.
"Bersama-sama kita akan menjadi lebih kuat dan saya berharap bisa bekerja dengan para pemain, staf, dan pendukung untuk membuat langkah yang tepat ke depan."
Dia akan berada di Stadion King Power saat menjamu Brighton & Hove Albion pada Selasa sebelum kemudian bertandang ke Watford pada Minggu.
"Saya benar-benar senang menghadirkan manajer sekaliber Brendan ke Leicester dan saya berharap dapat melihat dia dan tim muda berbakat serta staf tim kami yang berdedikasi meraih tujuan bersama," kata wakil ketua Leicester Aiyawatt Srivaddhanaprabha.
"Ketika proyek-proyek, termasuk pengembangan tempat pelatihan baru kami dan perluasan King Power Stadium terus berjalan, dan ketika tim muda yang berpotensi besar mulai matang, Brendan dan rekan-rekannya tiba pada waktu yang tepat bagi Leicester City."
Puel meninggalkan Leicester setelah menjalani tujuh pertandingan tanpa kemenangan di semua kompetisi, suatu pertandingan yang membuat the Foxes berada di peringkat ke-12 liga, delapan poin di atas zona degradasi.
Sementara itu, Celtic "enggan" memberi izin kepada Rodgers untuk berbicara dengan klub Liga Inggris itu pada Selasa sebelumnya.
Sejak tiba di Parkhead pada tahun 2016, Rodgers telah memenangkan dua gelar juara, tiga Piala Liga Skotlandia dan dua Piala Skotlandia.
Kembalinya Rodgers ke Liga Inggris di Leicester menjadi kasus yang jarang terjadi dari sebuah klub yang membuat penampilan yang sempurna: Dia masih cukup muda untuk memiliki keinginan besar sukses dan cukup berpengalaman sewaktu di Swansea dan Liverpool.
Mantan timnya, Celtic, saat ini unggul delapan poin dari rival lokal Rangers di Liga Skotlandia saat mereka mengejar gelar juara divisi kedelapan secara berturut-turut.
Mereka berhasil mencapai babak grup Liga Champions dalam dua musim pertama Rodgers, tetapi tersingkir oleh AEK Athena di babak kualifikasi ketiga musim ini.
COPYRIGHT © ANTARA News Sumatera Utara 2019
Mantan bos Celtic berusia 46 tahun itu telah dikaitkan dengan posisi di Stadion King Power sejak Leicester memecat Claude Puel pada Minggu, menyusul kekalahan memalukan di kandang mereka oleh Crystal Palace dengan skor 4-1.
Ini adalah posisi pertama Rodgers di Liga Inggris sejak dipecat Liverpool pada tahun 2015. Sebelum Liverpool, ia melatih Swansea City, di mana ia sukses mempromosikan pola permainan berbasis penguasaan bola yang terinspirasi oleh minatnya pada sepak bola Spanyol.
"Saya sangat terhormat berada di sini sebagai manajer Leicester City dan akan mendedikasikan hidup saya untuk membuat para fans bangga dengan klub mereka," kata Rodgers dalam sebuah pernyataan.
"Bersama-sama kita akan menjadi lebih kuat dan saya berharap bisa bekerja dengan para pemain, staf, dan pendukung untuk membuat langkah yang tepat ke depan."
Dia akan berada di Stadion King Power saat menjamu Brighton & Hove Albion pada Selasa sebelum kemudian bertandang ke Watford pada Minggu.
"Saya benar-benar senang menghadirkan manajer sekaliber Brendan ke Leicester dan saya berharap dapat melihat dia dan tim muda berbakat serta staf tim kami yang berdedikasi meraih tujuan bersama," kata wakil ketua Leicester Aiyawatt Srivaddhanaprabha.
"Ketika proyek-proyek, termasuk pengembangan tempat pelatihan baru kami dan perluasan King Power Stadium terus berjalan, dan ketika tim muda yang berpotensi besar mulai matang, Brendan dan rekan-rekannya tiba pada waktu yang tepat bagi Leicester City."
Puel meninggalkan Leicester setelah menjalani tujuh pertandingan tanpa kemenangan di semua kompetisi, suatu pertandingan yang membuat the Foxes berada di peringkat ke-12 liga, delapan poin di atas zona degradasi.
Sementara itu, Celtic "enggan" memberi izin kepada Rodgers untuk berbicara dengan klub Liga Inggris itu pada Selasa sebelumnya.
Sejak tiba di Parkhead pada tahun 2016, Rodgers telah memenangkan dua gelar juara, tiga Piala Liga Skotlandia dan dua Piala Skotlandia.
Kembalinya Rodgers ke Liga Inggris di Leicester menjadi kasus yang jarang terjadi dari sebuah klub yang membuat penampilan yang sempurna: Dia masih cukup muda untuk memiliki keinginan besar sukses dan cukup berpengalaman sewaktu di Swansea dan Liverpool.
Mantan timnya, Celtic, saat ini unggul delapan poin dari rival lokal Rangers di Liga Skotlandia saat mereka mengejar gelar juara divisi kedelapan secara berturut-turut.
Mereka berhasil mencapai babak grup Liga Champions dalam dua musim pertama Rodgers, tetapi tersingkir oleh AEK Athena di babak kualifikasi ketiga musim ini.
Editor : Riza Mulyadi
COPYRIGHT © ANTARA News Sumatera Utara 2019