Simalungun (Antaranews Sumut) - Pembenahan fisik dan pelayanan kapal penumpang di perairan Danau Toba, Sumatera Utara belum mampu mendongkrak perekonomian pelaku jasa angkutan setempat.

"Tidak tentu, tapi umumnya sepi," kata pekerja kapal penumpang KM Sumber jurusan Tiga Raja Simalungun - Tomok Samosir, Jack Silalahi, Selasa (19/2).

Pada hari biasa, dengan perjalanan dua trip satu hari per kapal, pihaknya hanya mengangkut puluhan penumpang, bahkan bisa tidak ada sama sekali.

Mereka mengandalkan akhir pekan dan libur umum yang bisa mencapai ratusan penumpang untuk menutupi biaya operasional dan perawatan kapal.

Pelaku wisata jasa angkutan air itu berharap Pemerintah dan Badan Otorita Danau Toba melakukan program dan kerja nyata berupa kegiatan rutin yang mampu menarik wisatawan berkunjung ke Danau Toba.

Pantauan di Dermaga Tiga Raja, Parapat Kabupaten Simalungun dan Tomok Kabupaten Samosir, para penumpang mencatat identitas diri dan kendaraan roda dua di posko manifes sebelum berangkat 

Kapal dilengkapi dengan jaket pelampung dalam jumlah cukup, tempat duduk tertata dan lingkungan bersih.

Pewarta: Waristo

Editor : Juraidi


COPYRIGHT © ANTARA News Sumatera Utara 2019