Batubara (Antaranews Sumut) - Tantangan zaman semakin kompleks, untuk itu anak-anak muda, para pelajar, harus semakin kompatibel dengan dinamika zaman, salah satu hal utama yang mesti dikuasai generasi pelajar  adalah soal teknologi.

"Penguasaan teknologi menjadi hal wajib bukan hanya untuk bisa memenangkan persaingan tetapi juga untuk memberdayakan masyarakat," kata Bupati Batubara Ir H.Zahir MAP di Lima Puluh, kamis.

Ia mengatakan, kalau soal penguatan nilai kebangsaan, generasi muda tidak perlu diragukan lagi. Kecintaan kepada NKRI sudah tertanam dari ubun-ubun sampai hati. Yang urgen sekarang adalah bagaimana menguasai teknologi untuk membantu masyarakat.

Penguasaan teknologi bukan semata-mata paham media sosial dan menggunakannya Tapi lebih jauh dari itu, teknologi yang dikuasai harus yang bermanfaat luas bagi publik. 

"Generasi muda jangan memahami teknologi hanya dengan ingin populer sebagai Youtuber, selebtwit, selebgram, dan kreatif bermedia sosial. Tapi, kuasai teknologi yang berdampak luas ke publik, seperti teknologi pertanian, kesehatan, pendidikan, kemaritiman, dan sebagainya,". 

Era Revolusi Industri 4.0 menghadirkan tantangan yang tidak mudah. Berdasarkan riset sejumlah lembaga internasional, ada 800 juta pekerja yang bakal diganti dengan kemampuan robotik pada 2030. 

Tantangan gelombang baru teknologi harus mampu dijawab pelajar dan generasi muda. Pelajari dan kuasai teknologi. Generasi pelajar juga harus semakin rajin berinovasi. Program-program yang dijalankan perlu didesain kian inovatif. 

"Budaya inovasi harus tumbuh karena zaman bergerak sangat cepat. Yang tidak suka berinovasi akan ketinggalan. Inovasi adalah kebutuhan bukan hanya untuk orang per orang, tapi juga organisasi, termasuk yang saya jalani di organisasi pemerintahan," pungkasnya.
 

 

Pewarta: Suhaimi

Editor : Juraidi


COPYRIGHT © ANTARA News Sumatera Utara 2019