Jakarta (Antaranews Sumut) - Paris Saint-Germain akan mampu menghentikan Paul Pogba dalam pertandingan Liga Champions pada Rabu dini hari WIB (13/2) melawan Manchester United, ujar gelandang PSG, Julian Draxler.

Pogba telah mencetak delapan gol dan lima assists sejak United diambil alih Ole Gunnar Solskjaer pada Desember, menggantikan Jose Mourinho.

Performa luar biasa gelandang asal Prancis itu berlanjut pada Sabtu saat United menang 3-0 di kandang Fulham dalam lanjutan Liga Premier Inggris, dengan Pogba mencetak dua gol saat mereka mencatatkan 10 kemenangan dari 11 pertandingan di semua kompetisi.

Draxler yakin mampu menghentikan Pogba. Tidak akan menjadi sebuah masalah besar bagi PSG yang penuh dengan pemain berbakat bahkan tanpa kehadiran Neymar dan Edinson Cavani.

“Mereka memiliki beberapa pemain hebat di Man United, terutama di lini tengah dengan Pogba dan (Nemanja) Matic. Mereka akan menjadi kunci dalam permainan," kata Draxler yang dilansir Daily Mail pada Selasa.

"Namun, kami juga punya banyak kualitas. Pemain kami sanggup menghentikannya (Pogba). Kami terkadang menghentikan Pogba dalam pertandingan antara Jerman dan Prancis."

"Kita akan lihat apa yang Pogba lakukan. Ia bisa melakukan segalanya, tetapi kami punya pemain yang mampu menghentikan Paul."

Laga tersebut juga menjadi reuni Angel di Maria ke Old Trafford untuk pertama kalinya sejak ia meninggalkan United ke PSG pada musim panas 2015.

Baca juga: Pogba nikmati perannya sebagai penyerang Setan Merah
Baca juga: David De Gea prioritas utama Manchester United
Baca juga: Martial pastikan di MU hingga 2024

Pewarta: Hendri Sukma Indrawan

Editor : Riza Mulyadi


COPYRIGHT © ANTARA News Sumatera Utara 2019