Panyabungan (Antaranews Sumut) - Keberadaan buaya pada satu bulan terakhir di Sungai Batang Natal Kelurahan Tapus Kecamatan Lingga Bayu , mandailing Natal,semakin meresahkan masyarakat.

Akibatnya para warga yang ada di Kelurahan tersebut terpaksa membuat perangkap sendiri. 

Salah satu warga, Suleman Nasution kepada wartawan di Panyabungan Selasa (8/1) menyampaikan, inisiatif pembuatan perangkap oleh warga ini dilakukan karena para warga menilai pihak BKSDA belum melihat adanya langkah konkrit terhadap penangkapan buaya tersebut. 

"Kami berharap buaya yang meresahkan tersebut di tangkap oleh BKSDA jangan sampai membawa korban jiwa, " ujarnya. 

Ia menyampaikan, hingga saat ini diperkirakan ada sebanyak lima ekor buaya yang berkeliaran pada sungai tersebut yang selalu muncul ditempat pemandian warga. 

"Kita tidak ada niat untuk membunuh buaya itu, jikapun nanti tertangkap kita akan serahkan kepada pihak yang berwenang," katanya. 

Sementara itu, Kepala Seksi BKSDA Wilayah V Bidang 3 Padang Sidimpuan Refdi Azmi yang dikonfirmasi via seluler menyampaikan, sudah mengetahui informasi keberadaan buaya tersebut. 

Ia menyebutkan, sungai Batang Natal merupakan tempat habitatnya buaya.

Hingga saat ini pihaknya terus melakukan pemantauan dilapangan dengan berkordinasi dengan Muspika Kecamatan. 

Selain itu pembuatan papan informasi dan sosialisasi kepada masyarakat juga telah dilakukan. 

Pewarta: Holik

Editor : Juraidi


COPYRIGHT © ANTARA News Sumatera Utara 2019