Parapat (Antaranews Sumut) - Seorang tewas dan dua unit bangunan rusak parah tertimbun material longsor di Kelurahan Parapat, kawasan Danau Toba, Kabupaten Simalungun, Rabu malam.
Garoga Rumahorbo (44), penduduk Jalan SM Raja Atas tidak sempat ke luar rumah saat batu dan tanah dari perbukitan menimpa bagian belakang rumah.
Kemarin malam kawasan wisata Parapat dilanda hujan deras, korban yang dalam kondisi kurang sehat ke toilet di bagian dapur rumah dikawanii isterinya Renti Sirait pada pukul 22.00 Wib.
Renti mengaku didorong suaminya saat longsoran menimpa rumah mereka, sehingga dia selamat dari musibah itu.
Sektetaris Camat Kecamatan Girsang Sipangan Bolon, Ferry Risdonni SH, Kamis, mengatakan, sedikitnya ada empat titik longsor, kawasan perkemahan, simpang rumah sakit lama, hotel sedayu dan Jalan SM Raja.
Selain rumah korban yang diperkirakan mengalami kerugian material Rp 75 juta, longsor juga merusah satu unit rumah baca dengan kerugian Rp 70 juta.
Aparat pemerintahan kecamatan bersama kepolisian, ketentaraan beserta masyarakat membersihkan puing-puing material lobgsoran.
Dia mengingatkan masyarakat, terutama di daerah rawan bencana perbukitan dan lembah untuk mewaspadai longsor susulan.
COPYRIGHT © ANTARA News Sumatera Utara 2018
Garoga Rumahorbo (44), penduduk Jalan SM Raja Atas tidak sempat ke luar rumah saat batu dan tanah dari perbukitan menimpa bagian belakang rumah.
Kemarin malam kawasan wisata Parapat dilanda hujan deras, korban yang dalam kondisi kurang sehat ke toilet di bagian dapur rumah dikawanii isterinya Renti Sirait pada pukul 22.00 Wib.
Renti mengaku didorong suaminya saat longsoran menimpa rumah mereka, sehingga dia selamat dari musibah itu.
Sektetaris Camat Kecamatan Girsang Sipangan Bolon, Ferry Risdonni SH, Kamis, mengatakan, sedikitnya ada empat titik longsor, kawasan perkemahan, simpang rumah sakit lama, hotel sedayu dan Jalan SM Raja.
Selain rumah korban yang diperkirakan mengalami kerugian material Rp 75 juta, longsor juga merusah satu unit rumah baca dengan kerugian Rp 70 juta.
Aparat pemerintahan kecamatan bersama kepolisian, ketentaraan beserta masyarakat membersihkan puing-puing material lobgsoran.
Dia mengingatkan masyarakat, terutama di daerah rawan bencana perbukitan dan lembah untuk mewaspadai longsor susulan.
Editor : Juraidi
COPYRIGHT © ANTARA News Sumatera Utara 2018