Padangsidimpuan (Antaranews Sumut) - Calon Wali Kota Padangsidimpuan Isnandar mengajak masyarakat daerah dalam memilih pada Pilkada nantinya untuk dapat menggunakan hati nurani masing-masing. 

"Pilihlah pemimpin sesuai hati nurani tanpa di (ter) paksa," ujar Isnandar saat berbincang dengan Antara di Padangsidimpuan, Selasa.

Masyarakat kata calon wali kota 'salak' Padangsidimpuan yang di kenal rendah hati ini sudah pada pintar memberikan penilaian siapa sosok figur yang pas menjadi pemimpin mereka lima tahun ke depan. 

"Masyarakat tahu siapa figur calon yang tulus untuk memimpin dan masyarakat juga tahu figur mana yang sangat terlalu ambisius untuk jadi pemimpin,"sebutnya.

Maju sebagai salah satu kontestan Pilkada berpasangan dengan Ali Pada, mantan anggota DPRD Padangsidimpuan dua periode ini mengatakan ingin memenangi kontestasi pada Pilkada serentak 2018 ini secara hormat beretika dan bermartabat. 

"Jabatan hanya sementara yang harus di pertanggungjawabkan dunia akhirat. Apabila di percaya memimpin Padangsidimpuan lima tahun kedepan pasangan 'BERES' akan menjaga amanah itu dengan benar dan baik,"ucapnya. 

Paslon Isnandar - Ali Pada bernomir urut satu 1 dikenal 'BERES' (berbudaya relegius dan sejahtera) yang diusung partai PKB,  PDI-Perjuangan, Nasdem, PBB, dan PKPI di Pilkada Padangsidimpuan bersaing dengan dua Paslon lainnya. 

Yaitu Paslon nomor dua 2 Rusydi - Rosad diusung partai Gerindra,  PAN,  Hanura dan PPP, sementara Paslon nomor urut 3 Irsan - Arwin maju di jalur independent (perseorangan).

Pewarta: Kodir Pohan

Editor : Juraidi


COPYRIGHT © ANTARA News Sumatera Utara 2018