Kisaran,  (Antaranews Sumut) - Calon Gubernur Sumatera Utara Djarot Saiful Hidayat tidur di rumah salah seorang warga di Kelurahan Panca Arga, Kecamatan Kisaran, Kabupaten Asahan.

Ketika ditemui di rumah warga tersebut di Kisaran, Selasa, Djarot mengaku senang, bahkan bisa tidur dengan nyenyak di rumah warga yang cukup sederhana itu.

"Saya ini rakyat biasa, tidak harus menggunakan fasilitas yang mewah. Saya tidur nyenyak, saya menikmati tidur tadi malam, saya senang tidur di rumah ini," katanya.

Cagub yang didukung PDI Perjuangan dan Partai Persatuan Pembangunan (PPP) itu menceritakan pengalamannya saat masih kecil yang dididik untuk hidup sederhana oleh orang tuanya.

Ketika masih berstatus pelajar SD, Djarot mengaku pernah ditempatkan oleh orang tuanya di rumah penduduk yang sangat sederhana.

Menurut dia, kenyamanan tinggal di rumah penduduk tersebut bukan tergantung dafi fasilitas yang ada, melainkan tergantung pada sikap dan penerimaan pemiliknya.

"Meski tempat tinggal yang sangat sederhana, tapi jika pemiliknya baik dan ramah, kita pasti nyaman. Tapi, walau rumah yang bagus tapi pemiliknya tidak ramah, kita pasti tidak nyaman," ujar Djarot.

Sebagai tokoh, cagub yang berpasangan dengan Sihar Sitorus tersebut berharap seorang pemimpin tidak pernah melupakan warga kalangan bawah, terutama yang berada di pedesaan.

"Kita semua berasal dari desa. Jadi, jangan pernah melupakan desa. Sebagai pemimpin harus turun kebawah melihat masyarakat," kata Djarot sambil mengungkapkan terima kasihnya kepada warga yang telah memberikannya tempat menginap.

Selawati (62), pemilik rumah yang menjadi tempat menginap Djarot Saiful Hidayat mengaku sangat bangga dan merasa terhormat dengan kedatangan dan kesediaan mantan Wali Kota Blitar dan mantan Gubernur DKI Jakarta itu.

"Kami sangat senang sekali, gak tahu mau bilang apa lagi. Ini sangat kehormatan bagi keluarga kami," ujar Salawati.

Wage Trimana, suami Selawati mengatakan, kehadiran dan kesediaan untuk menginap di rumah sederhana tersebut menunjukkan kriteria Djarot Saiful Hidayat sebagai calon pemimpin yang merakyat dan sederhana.

Ketika menginap di rumahnya, Wage mengaku jika Djarot Saiful Hidayat tidak meminta fasilitas apapun dan hanya menggunakan kipas angin yang ada di rumah tersebut.

"Tak ada apa-apa di rumah saya. Saya sangat terkejut ketika Djarot datang ke rumah saya untuk menginap. Padahal saya tidak kenal dengan Pak Djarot, saya hanya melihatnya di televisi," katanya.

Ketika meninggalkan rumah tersebut, Djarot Saiful Hidayat menyempatkan diri untuk menyapa dan menyalami sejumlah warga Kelurahan Panca Arga, Asahan.

Pewarta: Irwan Arfa

Editor : Juraidi


COPYRIGHT © ANTARA News Sumatera Utara 2018