Padangsidimpuan (Antaranews Sumut) - Parsadaan Toga Siregar atau Partogar kota Padangsidimpuan berkeinginan daerah itu di pimpin sosok yang memiliki moralitas, integritas, komitmen dan memiliki jiwa membangun.
Demikian diungkapkan Ketua Patogar Kota Padangsidimpuan, Mukmin Saleh Siregar kepada sejumlah wartawan di kantor PWI Tabagsel di Padangsidimpuan, Rabu.
Menurutnya, Kota Padangsidimpuan yang dikenal heterogen mengalami ragam masalah seperti maraknya narkoba dan kemaksiatan.
"Karenanya untuk dapat memberantas kemksiatan itu di perlukan pemimpin yang memiliki moralitas yang baik," sebutnya.
Sisi lain lagi menurutnya terkait pembangunan daerah, dan dia meyakini pemimpin yang memiliki moralitas baik akan mampu meningkatkan laju dan kualitas pembangunan itu sendiri tanpa melanggar norma yang ada.
"Pemimpin yang memiliki moralitas akan dapat melahirkan para pejabat berintegritas/berkomitmen dalam percepatan aspek pembangunan Padangsidimpuan disegala bidang," terangnya.
Oleh sebab itu lanjut Mukmin, Patogar masih mempelajari serta menelisik pasangan-pasangan calon wali kota/wakil wali kota untuk dipilih dan dimenangkan pada Pemilukada 2018.
"Sebelum menentukan sikap siapa yang akan mau dipilih/dimenangkan, Patogar terlebih dahulu mempelajari masing-masing paangan calon tersebut,"tandasnya.
Sementara untuk Pemilukada Padangsidimpuan serentak 27 Juni 2018 mendatang ada tiga pasangan calon wali kota/wakil wali kota yang bersaing merebut orang nomor satu/orang nomor dua di Padangsidimpuan.
Palon tersebut antara lain nomor urut satu 1 Muhammad Isnandar Nasution- Ali Pada Harahap, Paslon nomor urut dua 2 Rusydi Nasution- Rosyad Lubis dan Paslon nomor 3 Irsan Nasution-Arwin Siregar
COPYRIGHT © ANTARA News Sumatera Utara 2018
Demikian diungkapkan Ketua Patogar Kota Padangsidimpuan, Mukmin Saleh Siregar kepada sejumlah wartawan di kantor PWI Tabagsel di Padangsidimpuan, Rabu.
Menurutnya, Kota Padangsidimpuan yang dikenal heterogen mengalami ragam masalah seperti maraknya narkoba dan kemaksiatan.
"Karenanya untuk dapat memberantas kemksiatan itu di perlukan pemimpin yang memiliki moralitas yang baik," sebutnya.
Sisi lain lagi menurutnya terkait pembangunan daerah, dan dia meyakini pemimpin yang memiliki moralitas baik akan mampu meningkatkan laju dan kualitas pembangunan itu sendiri tanpa melanggar norma yang ada.
"Pemimpin yang memiliki moralitas akan dapat melahirkan para pejabat berintegritas/berkomitmen dalam percepatan aspek pembangunan Padangsidimpuan disegala bidang," terangnya.
Oleh sebab itu lanjut Mukmin, Patogar masih mempelajari serta menelisik pasangan-pasangan calon wali kota/wakil wali kota untuk dipilih dan dimenangkan pada Pemilukada 2018.
"Sebelum menentukan sikap siapa yang akan mau dipilih/dimenangkan, Patogar terlebih dahulu mempelajari masing-masing paangan calon tersebut,"tandasnya.
Sementara untuk Pemilukada Padangsidimpuan serentak 27 Juni 2018 mendatang ada tiga pasangan calon wali kota/wakil wali kota yang bersaing merebut orang nomor satu/orang nomor dua di Padangsidimpuan.
Palon tersebut antara lain nomor urut satu 1 Muhammad Isnandar Nasution- Ali Pada Harahap, Paslon nomor urut dua 2 Rusydi Nasution- Rosyad Lubis dan Paslon nomor 3 Irsan Nasution-Arwin Siregar
Editor : Juraidi
COPYRIGHT © ANTARA News Sumatera Utara 2018