Aekkanopan (Antaranews Sumut) - Hafal 30 juz Al Qur'an. Tidak semua orang mampu melakukannya. Tapi itulah yang terjadi pada Mhd Danil. Putra Firdaus yang sehari-hari bekerja sebagai pedagang kaki lima (PKL) di Aekkanopan itu berhasil menuntaskan hafalannya, Minggu.

Di hadapan pada guru dipimpin Al Hafidz HM Ifdarsyam Ritonga Lc MHI, Danil mengkhatamkan hafalan 30 juznya disaksikan rekan-rekannya di Pesantren Tahfidz Azhar Center. Keberhasilannya disambut tangis haru oleh yang hadir.  Selanjutnya dibacakan ummul Qur'an, shalawat dan doa.

Danil sendiri langsung sujud syukur di hadapan dewan guru yang telah mendidiknya di lembaga yang berada di Lingkungan Pangasean Kelurahan Guntingsaga Kecamatan Kualuhselatan tersebut.

Ifdarsyam menyatakan bersyukur atas keberhasilan Danil mengkhatamkan hafalannya. Menurutnya, semua itu tidak terlepas dari rahmat Allah SWT, kesungguhan sang remaja serta dukungan dari berbagai pihak seperti orang tua, guru dan donatur yang terus membantu yayasan.

"Hanya ucapan syukur dan alhamdulillah yang mampu kami haturkan atas keberhasilan Danil. Alhamdulillah ya Allah. Ini nikmat yang luar biasa," kata alumni Pesantren Modern Daar al Ulum Kisaran dan Universitas Al Azhar Kairo itu.

Ditambahkannya, ke depan diharapkan semakin banyak santri dan putra/putri Labura yang mampu menghafal Al Qur'an. Danil merupakan santri kedua lembaga itu yang mengkhatamkan hafalannya. Beberapa waktu sebelumnya Rosihan Aulia Ritonga juga berhasil menyelesaikan hapalan 30 juz.

Saat ini masih ada 21 santri yang sedang berjihad untuk menghafalkan kalam ilahi di asrama lembaga pendidikan yang baru berusia lebih kurang tiga tahun itu. Diantara mereka yang paling banyak hafalannya saat ini adalah 25 juz. 

Selain santri asrama, Yayasan Pesantren Tahfiz Azhar Center ini juga mendidik anak-anak dan remaja penghafal Qur'an non-asrama bertempat di Mesjid Raya Al Aman Aekkanopan. Mereka belajar antara maghrib-Isya setiap hari Senin-Jumat.

Pewarta: Sukardi

Editor : Juraidi


COPYRIGHT © ANTARA News Sumatera Utara 2018