Kotapinang (Antaranews Sumut) - Sejumlah ruas jalan lintas Sumatera di Kelurahan Kotapinang, Kabupaten Labuhanbatu Selatan kembali mengalami kerusakan parah. 

“Kalau melintas harus berhati-hati agar tidak terperosok ke dalam lubang atau tergelincir," kata Mirwan Hasibuan, warga Labuhan Lama, Kelurahan Kotapinang, Rabu.

Dia menjelaskan, kerusakan badan jalan tampak mulai dari kawasan Jalan Bukit, tepatnya di depan gedung SB3 hingga Jalan Labuhan. 

Ruas jalan itu terdapat puluhan lubang dari berukuran kecil hingga besar, mulai yang dangkal hingga cukup dalam. 

Kerusakan terparah terpantau di kawasan pusat pertokoan Jalan Jenderal Soedirman. Sebagian besar aspal yang menutupi badan jalan terlihat telah mengelupas. 

Mirwan mengatakan, pada 2017 lalu pihak Balai Besar Pelaksanaan Jalan Nasional II Sumatera Utara sebenarnya sudah dua kali melakukan pemeliharaan pada ruas jalan tersebut.  

Namun, karena pemeliharaan yang dilakukan hanya sebatas tambal sulam menggunakan aspal cair, akibatnya badan jalan rusak kembali. 

Kalau tidak segera diperbaiki kondisinya akan semakin parah. Apa lagi saat ini musim penghujan. “Maunya jangan lagi tambal sulam, agar lebih bertahan lama," ujarnya. 

Menanggapi hal itu, Anggota DPRD Kabupaten Labuhanbatu Selatan, Edimin mengharapkan agar pemerintah pusat lebih memperhatikan asetnya di Kabupaten Labuhanbatu Selatan.  

Menurutnya, sebagai pintu gerbang Provinsi Sumatera Utara, kerusakan jalan yang terjadi akan menjadi cerminan buruk.  

Ruas Jalinsum Kabupaten Labuhanbatu Selatan tidak begitu panjang. “Semestinya dapat lebih diperhatikan,” ujar Edimin.

Pewarta: Kurnia Hamdani

Editor : Juraidi


COPYRIGHT © ANTARA News Sumatera Utara 2018