Aekkanopan (Antaranews Sumut) - Kegiatan Musabaqah Tilawatil Qur'an merupakan bagian pembinaan kehidupan beragama serta syiar Islam. Demikian antara lain dikatakan Bupati Labuhanbatu Utara H Kharuddin Syah SE saat membuka MTQ II dan Festival Nasyid I Kecamatan Marbau, Selasa.
Pada acara yang dilaksanakan di halaman SD Negeri 114352 Marbau Selatan itu bupati meminta agar MTQ dan FSN yang dilaksanakan bukan hanya sekedar seremoni atau mencari juara belaka. Yang terpenting menurutnya bagaimana kegiatan itu dapat menumbuhkan minat belajar, mengaji dan mengamalkan Al Qur'an.
Dengan melaksanakan apa yang terkandung dalam Al Qur'an, tingkat kualitas iman serta sumber daya manusia juga bertambah. Karena kegiatan keagamaan merupakan salah satu bagian dari pembangunan spritual masyarakat.
“Jadikan kegiatan ini bukan hanya sekedar mencari juara saja, tetapi yang lebih penting, bagaimana menumbuhkan kecintaan terhadap Al Quran, sebagai sumber pokok ajaran Islam dan dapat mengamalkannya dalam kehidupan sehari-hari," harapnya.
Dalam rangka meningkatkan kecintaan terhadap Al Qur'an, bupati menjelaskan Pemkab Labura telah menjalankan gerakan Maghrib mengaji yang dilaksanakan di mesjid-mesjid sesudah selesai sholat Maghrib. Para guru mengaji juga diberikan bantuan dari APBD disesuaikan dengan kemampuan daerah.
Tak lupa pada kesempatan itu bupati kembali mengingatkan para orang tua dan peserta MTQ untuk menjauhidiri dari penyalahgunaan narkoba, yang peredarannya sudah tidak dapat terbentung lagi saat ini.
Editor : Juraidi
COPYRIGHT © ANTARA News Sumatera Utara 2018