Rantauprapat, 11/12 (Antarasumut) - Atlet Putri Kabupaten Labuhanbatu berhasil menorehkan prestasi membanggakan dalam kejuaran daerah di Kota Pematang Siantar.
Kejurda yang di ikuti peserta dari 20 kabupaten dan kota se-Sumatera Utara ini berlangsung tanggal 8 hingga 11 Desember 2017.
Medali perunggu diraih Miftahul Jannah Rambe pecatur junior yang dibina Percasi Labuhanbatu. Sedangkan untuk junior putra B, pecatur Labuhanbatu menduduki urutan 5 besar atas nama Aqil Munawar Rambe dan 8 besar Fadli Habibi Rambe.
Miftahul Jannah Rambe, pelajar SLTA tingkat dua Al Azhar Medan ini berhasil merebut nilai 5 dari 7 babak yang dipertandingkan dengan sistem Swis atau mempertemukan peserta yang memiliki poin yang sama.
Ketua Percasi Labuhanbatu M Risfan, Senin ketika dihubungi menyampaikan kegembiraan atas prestasi yang diraih putri daerah asal Kecamatan Panai Tengah Sei Brombang ini.
Prestasi itu merupakan babak baru dan semangat bagi para pecatur di Kabupaten Labuhanbatu. “Dari 7 atlet catur yang diberangkatkan ke Kejurda, rata-rata berhasil merebut 10 Besar dan ini merupakan prestasi yang sangat kita banggakan,†kata Risfan.
Dia mengucapkan terimakasih kepada para pecatur yang mampu meraih prestasi, kemudian apresiasi kepada Bupati Labuhanbatu Pangonal Harahap yang memberikan semangat arahan dan bimbingan serta waktunya saat melepas atlet di rumah dinas bupati.
Dia menjelaskan, kemungkinan besar Kabupaten Labuhanbatu dapat tawaran menjadi tuan rumah dalam pertandingan catur di tahun 2018.
“Terimakasih bagi atlet berprestasi dan untuk yang belum beruntung jangan merasa kecewa, karena masih banyak waktu untuk meraih prestasi, untuk itu mari kita terus berlatih,†katanya.
Dalam Kejurda catur tahun ini Kabupaten Labuhanbatu mengirimkan atlet sebanyak 7 orang yakni 1 pelatih dan 1 official, 3 pecatur senior M. Manalu, Risman Sidahuruk dan Paulla Rossy Tambunan.
Atlet putri senior Umi Umaya, atlet putri junior Miftahul Jannah Rambe dan atlet junior putra Akil Munawar Rambe, Fadli Habibi Rambe serta Pelatih Sabaruddin Rambe dan manejer Ijon.
COPYRIGHT © ANTARA News Sumatera Utara 2017
Kejurda yang di ikuti peserta dari 20 kabupaten dan kota se-Sumatera Utara ini berlangsung tanggal 8 hingga 11 Desember 2017.
Medali perunggu diraih Miftahul Jannah Rambe pecatur junior yang dibina Percasi Labuhanbatu. Sedangkan untuk junior putra B, pecatur Labuhanbatu menduduki urutan 5 besar atas nama Aqil Munawar Rambe dan 8 besar Fadli Habibi Rambe.
Miftahul Jannah Rambe, pelajar SLTA tingkat dua Al Azhar Medan ini berhasil merebut nilai 5 dari 7 babak yang dipertandingkan dengan sistem Swis atau mempertemukan peserta yang memiliki poin yang sama.
Ketua Percasi Labuhanbatu M Risfan, Senin ketika dihubungi menyampaikan kegembiraan atas prestasi yang diraih putri daerah asal Kecamatan Panai Tengah Sei Brombang ini.
Prestasi itu merupakan babak baru dan semangat bagi para pecatur di Kabupaten Labuhanbatu. “Dari 7 atlet catur yang diberangkatkan ke Kejurda, rata-rata berhasil merebut 10 Besar dan ini merupakan prestasi yang sangat kita banggakan,†kata Risfan.
Dia mengucapkan terimakasih kepada para pecatur yang mampu meraih prestasi, kemudian apresiasi kepada Bupati Labuhanbatu Pangonal Harahap yang memberikan semangat arahan dan bimbingan serta waktunya saat melepas atlet di rumah dinas bupati.
Dia menjelaskan, kemungkinan besar Kabupaten Labuhanbatu dapat tawaran menjadi tuan rumah dalam pertandingan catur di tahun 2018.
“Terimakasih bagi atlet berprestasi dan untuk yang belum beruntung jangan merasa kecewa, karena masih banyak waktu untuk meraih prestasi, untuk itu mari kita terus berlatih,†katanya.
Dalam Kejurda catur tahun ini Kabupaten Labuhanbatu mengirimkan atlet sebanyak 7 orang yakni 1 pelatih dan 1 official, 3 pecatur senior M. Manalu, Risman Sidahuruk dan Paulla Rossy Tambunan.
Atlet putri senior Umi Umaya, atlet putri junior Miftahul Jannah Rambe dan atlet junior putra Akil Munawar Rambe, Fadli Habibi Rambe serta Pelatih Sabaruddin Rambe dan manejer Ijon.
Editor : Juraidi
COPYRIGHT © ANTARA News Sumatera Utara 2017