Warga Harapkan Lanjutan Pembangunan Jalan Menuju Dermaga

Panyabungan, 14/2 (Antarasumut) -  Warga masyarakat Batahan Kecamatan Batahan Kabupaten Mandailing Natal mengharapkan kepada Pemerintah Daerah Kabupaten Mandailing Natal untuk melanjutkan pembangunan jalan menuju pelabuhan Palimbung, Batahan  dan beberapa akses lainnya.

“ Kiranya ruas jalan menuju dermaga itu dikerjakan sampai tuntas seperti pembangunan sejumlah jembatan, plat beton, pengerasan, pemaritan yang pada giliran akhirnya pengaspalan," kata Kamaruddin, warga Kecamatan Batahan, Mandailing Natal, kepada ANTARA, Selasa.

Ia mengatakan, Pemerintah Kabupaten Mandailing Natal melalui APBD tahun anggaran 2016 telah  sukses melakukan pembukaan  akses jalan sepanjang 3800 meter dengan lebar 20 meter menuju dermaga yang hampir rampung dikerjakan tersebut.

"Secara simultan kiranya Pemkab Madina juga sejalan membangun sejumlah fasilitas pendukung akses jalan bukaan baru tersebut,"katanya.

Dikatakannya, dengan terbukanya akses jalan tersebut dengan baikl dan dapat dipergunakan dengan maksimal oleh warga masyarakat nantinya selain  dapat membuka peluang ekonomi baru masyarakat setempat juga dapat meningkatkan Pad Mandailing Natal kedepannya.

"Saya optimis terbukanya akses jalan sampai dermaga baru yang memiliki panjang 1200 meter yang sudah menelan biaya ratusan milyar itu dapat membuka peluang ekonomi baru masyarakat setempat," ujar Kama.

Untuk tahap awal bukaan dan penimbunan ruas jalan menuju dermaga yang direncanakan akan diresmikan Presiden RI itu, sudah memakan biaya APBD 2016 sekitar Rp.4milyar.

"Kami juga masyarakat mengucapkan terimakasih kepada Pusat dan Pemkab Madina yang telah membuka akses jalan menuju dermaga tersebut," tambahnya

Bupati Mandailing Natal,  Dahlan Hasan Nasution dinilai perhatian atas  pembangunan-pembangunan daerah yang nantinya berimbas kepada peningkatan perekonomian rakyat sehingga nantinya Madina yang Madani dapat terwujudkan.

"Dengan beroperasinya dermaga yang mampu menampung kapal-kapal tanker, dan mengangkut hasil-hasil bumi Madina seperti CPO (curd palm oil) nantinya, geliat perekonomian Madina khususnya Batahan akan sangat cukup dirasakan masyarakat,"sebut Kama.