Lubukpakam, 29/4 (Antarasumut) - Sebagai wanita Indonesia kita harus bersyukur memiliki seorang pelopor pejuang nasib kaum wanita sehingga derajat kaum wanita terangkat dari jurang kenistaan.
Karena itulah 21 April setiap tahunnya bangsa Indonesia memperingati hari bersejarah khususnya bagi kaum wanita Indonesia yaitu “Hari Kartini” pelopor wanita Indonesia dan penyelemat bangsa dengan dedikasinya sebagai istri dan ibu dari anak-anaknya.
Hal itu dikemukakan Wakil Bupati Deli Serdang H Zainuddin Mars pada peringatan Hari Kartini tingkat Deli Serdang yang di pusatkan di Balairung Pemkab, Rabu (29/4).
Disebutkannya, kepeloporan Raden Ajeng Kartini wajib kita tiru dan teladani, karena kita wanita Indonesia telah memperoleh hak-hak sebagai wanita setara dengan hak laki-laki.
Namun sebagai wanita sekalipun telah memperoleh hak dan kedudukan yang setara dengan kaum pria namun kita tidak boleh meninggalkan sifat-sifat kodrat sebagai wanita. Apalagi sebagai wanita yang dibesarkan dalam tata cara adapt ketimuran, dimana wanita adalah lambing keluwsan, kelembutran, keindahan dan kesopanan.
Harus dicamkan bersama, tidaklah serta merta emansipasi wanita lalu membuat wanita melangkah terlalu jauh dengan mudah sekali terbawa pergaulan bebas, Saya perlu mengingatkan ini untuk disampaikan kepada anak-anak wanita kita, karena maksud dari emansipasi wanita tidak mengarah ke segi negative namun dalam segi positif.
Pada kesempatan itu, Wabup mengajak agar melalui peringatan hari Kartini tahun ini perempuan di Deli Serdang menjadi sosok yang kuat, cerdas dan tangguh untuk membangun “Deli Serdang yang Maju, Berdaya Saing, Religius dan Bersatu Dalam Kebhinekaan”.
Inilah visi-misi kita membangun Deli Serdang ke depan. Meski cukup berat namun dengan dukungan seluruh kaum perempuan yang ada di Deli Serdang, seberat apapun tantangan yang menghadang, pasti akan dapat kita atasi bersama jika kita tetap bersatu.
COPYRIGHT © ANTARA News Sumatera Utara 2015
Karena itulah 21 April setiap tahunnya bangsa Indonesia memperingati hari bersejarah khususnya bagi kaum wanita Indonesia yaitu “Hari Kartini” pelopor wanita Indonesia dan penyelemat bangsa dengan dedikasinya sebagai istri dan ibu dari anak-anaknya.
Hal itu dikemukakan Wakil Bupati Deli Serdang H Zainuddin Mars pada peringatan Hari Kartini tingkat Deli Serdang yang di pusatkan di Balairung Pemkab, Rabu (29/4).
Disebutkannya, kepeloporan Raden Ajeng Kartini wajib kita tiru dan teladani, karena kita wanita Indonesia telah memperoleh hak-hak sebagai wanita setara dengan hak laki-laki.
Namun sebagai wanita sekalipun telah memperoleh hak dan kedudukan yang setara dengan kaum pria namun kita tidak boleh meninggalkan sifat-sifat kodrat sebagai wanita. Apalagi sebagai wanita yang dibesarkan dalam tata cara adapt ketimuran, dimana wanita adalah lambing keluwsan, kelembutran, keindahan dan kesopanan.
Harus dicamkan bersama, tidaklah serta merta emansipasi wanita lalu membuat wanita melangkah terlalu jauh dengan mudah sekali terbawa pergaulan bebas, Saya perlu mengingatkan ini untuk disampaikan kepada anak-anak wanita kita, karena maksud dari emansipasi wanita tidak mengarah ke segi negative namun dalam segi positif.
Pada kesempatan itu, Wabup mengajak agar melalui peringatan hari Kartini tahun ini perempuan di Deli Serdang menjadi sosok yang kuat, cerdas dan tangguh untuk membangun “Deli Serdang yang Maju, Berdaya Saing, Religius dan Bersatu Dalam Kebhinekaan”.
Inilah visi-misi kita membangun Deli Serdang ke depan. Meski cukup berat namun dengan dukungan seluruh kaum perempuan yang ada di Deli Serdang, seberat apapun tantangan yang menghadang, pasti akan dapat kita atasi bersama jika kita tetap bersatu.
Editor :
COPYRIGHT © ANTARA News Sumatera Utara 2015