Asahan, Sumut, 24/2, (Antarasumut) – Kabupaten Asahan memiliki potensi untuk dikembangkan menjadi lumbung padi Sumatera Utara ( Sumut ) karena memiliki areal sawah yang luas dan hasil panen yang baik.

" Saya lihat sawah Asahan sangat cocok dijadikan lumbung padi Sumut. Maka itu mari kita bekerja dan gerakan program swasembada ini, " ungkap  Panglima Kodam (Pangngdam) I/Bukit Barisan Mayor Jenderal TNI Edy Rahmayadi dalam acara peletakan batu pertama karya bakti TNI dan apel kesiapan swasembada pangan di Kecamatan Rawang Panca Arga, Kabupaten Asahan, Selasa.

Untuk mewujudkan program swasembada ini, Pangdam mengatakan TNI siap mendukung cita-cita tersebut  tercapai melalui bekerjasama dengan masyarakat dan pemerintah.

"TNI akan mendorong Swsembda pangan ini tercapai. Untuk saat ini di areal Kecamatan Rawang Panca Araga dengan luas sekitar 2.500 hektare lahan pertanian, mampu mendapatkan hasil 6 ton per hektare. Dan akan ditingkatkan menjadi 8 ton hektare pertahun," jelas Pangdam.

Tidak hanya itu, kata Pangdam, dalam meningkatkan hasil pertanian pemerintah menargetkan 2018, namun untuk Asahan, dengan turunnya TNI kita akan berusaha cita-cita itu tercapai pada 2016."Sehingga TNI akan terus mendorong petani dalam meningkatkan hasilnya, dengan memperbaiki sarana dan prasarana pertanian," ungkap Pangdam.

Terkait dengan pupuk oplosan, Pangdam mengatakan TNI bersama pemerintah dan instasi terkait dan pengusaha akan melakukan pengawasan, sehingga pupuk oplosan itu tidak terjadi. "Bila ditemukan kasus itu, kita akan tindak tegas. Dan itu harga mati," jelas Pangdam.

Sementara Bupati Asahan Drs.H.Taufan Gama Simatupang MAP, melalui Wakilnya H.Surya BSC, mengatkan karya bakti TNI merupakan wujud program terpadu antara TNI, pemerintah dan masyarakat, dalam meningkatkan kesejahteraan masyarakat.

"Dengan adanya bantuan TNI, diharapkan Swasembada Pangan di Asahan bisa terwujud, karena Asahan memiliki luas pertanian sekitar 10.437 hektare. Dan dengan adanya program perintah dalam memperbaiki sungai Asahan dan tembok Sungai Asahan, dan membangun sarana prasarana pertanian. Diharapkan TNI bisa membantu terlaskan program itu, sehingga Swasembada Pangan ini tercapai, dan asahan menjadi surplus beras," jelas Surya.

Acara dirangkai dengan peletakan batu pertama kegiatan karya bakti di Rawang Panca Arga dan penanaman padi yang dilakukan oleh Pangdam serta jajarannya, laporan Dandim 0208/AS, Letkol inf Atub Akbar. Turut hadir Litbang Pertanian RI, Bupati Batu Bara, Ok Arya Zulkarnaen, Kadis Pertanian Sumut, FKPD dan SKPD Asahan.

Pewarta: Indra Sikumbang

Editor :


COPYRIGHT © ANTARA News Sumatera Utara 2015