Tanjung Balai,21/10 (Antara Sumut) - Ketua Dewan Pertimbangan DPP Partai Golkar, Akbar Tanjung, menyatakan kader partai berlambang pohon beringin itu tidak berada di kabinet pemerintahan Jokowi-JK yang secara resmi telah dilantik menjadi Presiden dan Wakil Presiden Republik Indonesia.
"Saat ini Golkar berada diluar pemerintahan. Karena itu, 100 hari setelah dilantik Jokowi-JK diharapkan segera melaksanakan kebijakan dan program yang pro rakyat," ujarnya, di Tanjung Balai. Senin dalam acara dialog politik memperingati HUT "Emas" Golkar yang digelar DPD Partai Golkar Tanjung Balai.
Menurutnya, sebagai penyeimbang, Partai Golkar ingin pasangan Jokowi-JK mampu membawa perubahan terhadap bangsa dan negara sebagaimana janji-janji politik yang telah disampaikan.
Berada diluar pemerintahan, lanjutnya, akan memberi dan membuka kesempatan bagi Golkar untuk mengawasi kebijakan yang akan dilakukan pemerintah RI lima tahun kedepan.
"Golkar dan partai-partai yang tergabung di dalam Koalisi Merah Putih akan terus mengawal berbagai kebijakan pemerintah 100 hari kedepan, apakah benar-benar terlaksana sebagiamana yang dijanjikan," katanya.
Ia juga menegaskan bahwa Partai Golkar benar-benar tidak akan mengutus apalagi meminta posisi kepada Presiden maupun Wakil Presiden.
Namun, katanya, jika memang Presiden menghunjuk atau meminta dengan alasan figur yang diminta memiliki dedikasi dan kemampuan untuk memanggku sebuah jabatan, kemungkinan Golkar tidak bisa menolak.
"Jika Presiden meminta, mau apalagi. itukan hak progratif seorang kepala Negara," ujarnya.
Ditambahkan, agar kedepan Golkar bisa tampil sebagai pemenang dalam pemilihan umum, saat ini partai membutuhkan figur yang benar-benar mempunyai komitmen dan interpretasi terhadap kemajuan partai.
Karena itu, dalam Musyawarah Nasional (Munas) Golkar mendatang, diharapkan akan lahir seorang pemimpin yang benar-benar piawai dan mampu mengangkat harkat martabat partai.
"Siapapun dia, tua atau muda boleh saja tampil sebagai calon pimpinan partai. Akan tetapi, sosok bersangkutan harus benar-benar komit dan konsisten," ujarnya.
Sebagaimana di informasikan, dialog pilitik mengisi HUT "Emas" Golkar di Kota Tanjung Balai ini dibuka secara resmi Ketua DPD Partai Golkar Sumatera Utara, Ajib Shah. Turut hadir dalam kesempatan itu, Ketua AMPG Pusat, Ahmd Doly Kurnia Tanjung. (Yan)
COPYRIGHT © ANTARA News Sumatera Utara 2014
"Saat ini Golkar berada diluar pemerintahan. Karena itu, 100 hari setelah dilantik Jokowi-JK diharapkan segera melaksanakan kebijakan dan program yang pro rakyat," ujarnya, di Tanjung Balai. Senin dalam acara dialog politik memperingati HUT "Emas" Golkar yang digelar DPD Partai Golkar Tanjung Balai.
Menurutnya, sebagai penyeimbang, Partai Golkar ingin pasangan Jokowi-JK mampu membawa perubahan terhadap bangsa dan negara sebagaimana janji-janji politik yang telah disampaikan.
Berada diluar pemerintahan, lanjutnya, akan memberi dan membuka kesempatan bagi Golkar untuk mengawasi kebijakan yang akan dilakukan pemerintah RI lima tahun kedepan.
"Golkar dan partai-partai yang tergabung di dalam Koalisi Merah Putih akan terus mengawal berbagai kebijakan pemerintah 100 hari kedepan, apakah benar-benar terlaksana sebagiamana yang dijanjikan," katanya.
Ia juga menegaskan bahwa Partai Golkar benar-benar tidak akan mengutus apalagi meminta posisi kepada Presiden maupun Wakil Presiden.
Namun, katanya, jika memang Presiden menghunjuk atau meminta dengan alasan figur yang diminta memiliki dedikasi dan kemampuan untuk memanggku sebuah jabatan, kemungkinan Golkar tidak bisa menolak.
"Jika Presiden meminta, mau apalagi. itukan hak progratif seorang kepala Negara," ujarnya.
Ditambahkan, agar kedepan Golkar bisa tampil sebagai pemenang dalam pemilihan umum, saat ini partai membutuhkan figur yang benar-benar mempunyai komitmen dan interpretasi terhadap kemajuan partai.
Karena itu, dalam Musyawarah Nasional (Munas) Golkar mendatang, diharapkan akan lahir seorang pemimpin yang benar-benar piawai dan mampu mengangkat harkat martabat partai.
"Siapapun dia, tua atau muda boleh saja tampil sebagai calon pimpinan partai. Akan tetapi, sosok bersangkutan harus benar-benar komit dan konsisten," ujarnya.
Sebagaimana di informasikan, dialog pilitik mengisi HUT "Emas" Golkar di Kota Tanjung Balai ini dibuka secara resmi Ketua DPD Partai Golkar Sumatera Utara, Ajib Shah. Turut hadir dalam kesempatan itu, Ketua AMPG Pusat, Ahmd Doly Kurnia Tanjung. (Yan)
Editor :
COPYRIGHT © ANTARA News Sumatera Utara 2014