Pematangsiantar, 12/7 (Antarasumut) – Kepala Wilayah BI Sumut dan Aceh Hari Utomo memimpin upacara serah terima jabatan Kepala Perwakilan BI Pematangsiantar dari Agus Budiyono kepada Elly Tjan, Jumat sore.
Dalam acara yang berlangsung singkat dan sederhana ini Hari berpesan kepada pimpinan yang baru untuk semakin meningkatkan peran BI dalam memberikan kontribusi pada kemajuan perekonomian di Siantar dan dalam pengendalian laju inflasi.
Hari mengingatkan tingginya angka inflasi di Kota ini dengan naiknya harga bahan bakar yang diikuti naiknya harga kebutuhan pokok yang diperkirakan terus terjadi sampai enam bulan ke depan.
“Kalau tidak dikendalikan bisa mencapai angka 8 persen,” ujar Hari yang merespon kinerja BI Siantar dalam kurun lima tahun belakang cukup baik dan dua tahun berturut-turut terbaik dalam pengendalian inflasi di Sumut dengan raihan di bawah lima persen.
Hari juga berpesan kepada jajaran BI Pematangsiantar untuk terus melaksanakan fungsi konsoling dengan meningkatkan analisis ekonomi melalui data yang akurat dan melakukan penguatan pada tim pengendali inflasi di daerah.
Wali Kota Pematangsiantar Hulman Sitorus mengajak komponen masyarakat bekerja keras mengendalikan inflasi yang cukup tinggi di Kota ini, khususnya pada Ramadhan dan menjelang Lebaran yang diperkirakan harga-harga akan melonjak.
“Efek domino kenaikan harga bahan bakar minyak perlu dicarikan solusinya,” kata Wali Kota sembari menyampaikan terimakasih atas peran BI sehingga Pematangsiantar pernah meraih penghargaan dari Presiden atas prestasi pengendalian inflasi.
COPYRIGHT © ANTARA News Sumatera Utara 2013
Dalam acara yang berlangsung singkat dan sederhana ini Hari berpesan kepada pimpinan yang baru untuk semakin meningkatkan peran BI dalam memberikan kontribusi pada kemajuan perekonomian di Siantar dan dalam pengendalian laju inflasi.
Hari mengingatkan tingginya angka inflasi di Kota ini dengan naiknya harga bahan bakar yang diikuti naiknya harga kebutuhan pokok yang diperkirakan terus terjadi sampai enam bulan ke depan.
“Kalau tidak dikendalikan bisa mencapai angka 8 persen,” ujar Hari yang merespon kinerja BI Siantar dalam kurun lima tahun belakang cukup baik dan dua tahun berturut-turut terbaik dalam pengendalian inflasi di Sumut dengan raihan di bawah lima persen.
Hari juga berpesan kepada jajaran BI Pematangsiantar untuk terus melaksanakan fungsi konsoling dengan meningkatkan analisis ekonomi melalui data yang akurat dan melakukan penguatan pada tim pengendali inflasi di daerah.
Wali Kota Pematangsiantar Hulman Sitorus mengajak komponen masyarakat bekerja keras mengendalikan inflasi yang cukup tinggi di Kota ini, khususnya pada Ramadhan dan menjelang Lebaran yang diperkirakan harga-harga akan melonjak.
“Efek domino kenaikan harga bahan bakar minyak perlu dicarikan solusinya,” kata Wali Kota sembari menyampaikan terimakasih atas peran BI sehingga Pematangsiantar pernah meraih penghargaan dari Presiden atas prestasi pengendalian inflasi.
Editor :
COPYRIGHT © ANTARA News Sumatera Utara 2013