Langkat, Sumut, 4/6 (Antara) - Anggota Dewan Perwakilan Rakyat Daerah Kabupaten Langkat dari fraksi partai Golongan Karya meminta Dinas Pemuda dan Olah raga menciptakan lapangan kerja melalui kewirausahaan agar pemuda bisa mendiri.
"Dispora harus bisa menciptakan lapangan kerja buat pemuda untuk mandiri," kata Ketua Fraksi Partai Golongan Karya Dewan Perwakilan Rakyat Daerah Langkat, Muhammad Syahrul di Stabat, Selasa.
Pemuda harus segera diberdayakan melalui kewirausahaan agar bisa mandiri, sehingga tidak semakin banyak pengangguran, selain itu juga mereka tidak akan pergi merantau, katanya.
Karena di bumi Langkat seluruh kesempatan itu ada, asalkan mereka diberi pembinaan dan pelatihan terutama bidang usaha yang sesuai dengan bakat, dan kemampuan mereka, katanya.
Syahrul juga menjelaskan agar diupayakan secara berkelanjutan pembangunan fasilitasi pusat-pusat pelatihan keolah ragaan di Kabupaten Langkat guna melatih bakat-bakat alam olah raga khususnya dikalangan remaja.
Secara terpisah Bupati Langkat Ngogesa Sitepu, menyampaikan harapan tersebut sebagai salah satu masukan untuk ditindak lanjuti oleh instansi terkait.
Berkaitan dengan pembahasan LKPJ TA 2012 sesuai PP nomor 3 tahun 2007 tentang LPPD, LPKJ dan Informasi LPPD, menyampaikan terima kasih dan apresiasi pemerintah kepada pimpinan dewan dan seluruh anggota yang telah bekerja dengan sungguh-sungguh demi menyelesaikan pembahasan LKPJ.
Ini sesuai dengan aturan yang berlaku dan telah digariskan melalui semangat kemitraan dan kebersamaan dalam membangun bumi Langkat.
Dirinya berkeyakinan bahwa rekomendasi yang merupakan pandangan dan tanggapan serta masukan dari anggota DPRD yang tergabung dalam pansus pembahasan LKPJ TA 2012 adalah ungkapan rasa tanggung jawab bersama dalam menjalankan fungsi sosial kontrol, salah satunya tentang pemuda.
Untuk itu kepada seluruh jajaran pemerintah Kabupaten Langkat diminta untuk menindak lanjuti rekomendasi dimaksud guna penyempurnaan dalam memberhasilkan penyelenggaraan pemerintahan, pembangunan serta pelayanan masyarakat pada masa yang akan datang.
Disampaikannya juga melalui semangat kemitraaan dan kebersamaan serta kesungguhan DPRD dan pemerintah dalam membangun Langkat terutama dalam pengelolaan keuangan bahwa pemerintah Kabupaten Langkat telah memperoleh opini Wajar Dengan Pengecualian (WDP) dari BPK-RI.
Itu berdasarkan hasil Audit atas laporan Keuangan pemerintah Kabupaten Langkat TA 2011 dan 2012 yang langsung disampaikan kepala perwakilan BPK-RI Sumut di Medan (29/5).***1*** (T.KR-IFZ/B/M. Taufik/M. Taufik) 04-06-2013 20:31:09
COPYRIGHT © ANTARA News Sumatera Utara 2013
"Dispora harus bisa menciptakan lapangan kerja buat pemuda untuk mandiri," kata Ketua Fraksi Partai Golongan Karya Dewan Perwakilan Rakyat Daerah Langkat, Muhammad Syahrul di Stabat, Selasa.
Pemuda harus segera diberdayakan melalui kewirausahaan agar bisa mandiri, sehingga tidak semakin banyak pengangguran, selain itu juga mereka tidak akan pergi merantau, katanya.
Karena di bumi Langkat seluruh kesempatan itu ada, asalkan mereka diberi pembinaan dan pelatihan terutama bidang usaha yang sesuai dengan bakat, dan kemampuan mereka, katanya.
Syahrul juga menjelaskan agar diupayakan secara berkelanjutan pembangunan fasilitasi pusat-pusat pelatihan keolah ragaan di Kabupaten Langkat guna melatih bakat-bakat alam olah raga khususnya dikalangan remaja.
Secara terpisah Bupati Langkat Ngogesa Sitepu, menyampaikan harapan tersebut sebagai salah satu masukan untuk ditindak lanjuti oleh instansi terkait.
Berkaitan dengan pembahasan LKPJ TA 2012 sesuai PP nomor 3 tahun 2007 tentang LPPD, LPKJ dan Informasi LPPD, menyampaikan terima kasih dan apresiasi pemerintah kepada pimpinan dewan dan seluruh anggota yang telah bekerja dengan sungguh-sungguh demi menyelesaikan pembahasan LKPJ.
Ini sesuai dengan aturan yang berlaku dan telah digariskan melalui semangat kemitraan dan kebersamaan dalam membangun bumi Langkat.
Dirinya berkeyakinan bahwa rekomendasi yang merupakan pandangan dan tanggapan serta masukan dari anggota DPRD yang tergabung dalam pansus pembahasan LKPJ TA 2012 adalah ungkapan rasa tanggung jawab bersama dalam menjalankan fungsi sosial kontrol, salah satunya tentang pemuda.
Untuk itu kepada seluruh jajaran pemerintah Kabupaten Langkat diminta untuk menindak lanjuti rekomendasi dimaksud guna penyempurnaan dalam memberhasilkan penyelenggaraan pemerintahan, pembangunan serta pelayanan masyarakat pada masa yang akan datang.
Disampaikannya juga melalui semangat kemitraaan dan kebersamaan serta kesungguhan DPRD dan pemerintah dalam membangun Langkat terutama dalam pengelolaan keuangan bahwa pemerintah Kabupaten Langkat telah memperoleh opini Wajar Dengan Pengecualian (WDP) dari BPK-RI.
Itu berdasarkan hasil Audit atas laporan Keuangan pemerintah Kabupaten Langkat TA 2011 dan 2012 yang langsung disampaikan kepala perwakilan BPK-RI Sumut di Medan (29/5).***1*** (T.KR-IFZ/B/M. Taufik/M. Taufik) 04-06-2013 20:31:09
Editor :
COPYRIGHT © ANTARA News Sumatera Utara 2013